Untuk mengantisipasi genangan air terutama memasuki musim penghujan di wilayah DKI Jakarta, Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta menyiagakan ratusan personil dan sejumlah alat berat, serta menginstruksikan kepada Sudin PU Tata Air di lima wilayah Jakarta untuk siaga terhadap banjir dan siklus lima tahunan.
Kepala Dinas PU DKI, Jakarta Ery Basworo mengatakan, untuk mengantisipasi genangan dan banjir siklus lima tahunan di Jakarta, pihaknya telah melakukan partisipasi masyarakat melalui Sudin PU Tata Air di lima wilayah Jakarta bersama pihak kelurahan dan kecamatan dengan melakukan kerja bakti. "Selain menyosialisasikan siaga banjir, kami juga mengajak masyarakat untuk peduli terhadap sampah. Jika sampah itu banyak di darat, maka penanganannya akan mudah. Namun, begitu ada di saluran air atau kali tentu menjadi sulit dibersihkan," ujar Ery, usai apel pelaksanaan siaga banjir dan kesiapan peralatan pengendalian banjir, di halaman kantor UPT Alat Perbekalan Dinas PU DKI Jakarta, Jumat (11/11).
Pihaknya, dikatakan Ery akan menyediakan pompa mobile sebanyak 78 unit, 12 unit perahu karet, 38.500 karung pasir, 32 unit truk, 71 unit kendaraan pick up, 25 unit alat berat, 344 unit pompa pengendali banjir di 121 lokasi, 93 unit pintu air pengendali banjir di 34 lokasi, 51 posko piket pengendali banjir di 51 lokasi, titik pantau di 7 lokasi, penakar curah hujan di 17 lokasi, situ dan waduk retensi di 26 lokasi, polder di 47 lokasi, dan 646 personil satgas. "Satgas tersebut akan bertugas mencegah terjadinya genangan. Mereka akan turun membantu masyarakat. Sedangkan, alat harus diperiksa terus, jangan sampai waktunya pengerjaan terjadi masalah," kata Ery.
Untuk mengantisipasi genangan di pemukiman rawan banjir, pihaknya mempunyai sistem peringatan dini. Apabila waduk Katulampa siaga satu, artinya sekitar 6-8 jam airnya akan tiba di pintu air Manggarai, dan tentunya sudah disiapkan dan dicegah oleh satgas tersebut.
Sedangkan, anggaran untuk satgas penanganan siaga banjir ini menelan biaya sebesar Rp 5 miliar. "Bila nantinya terjadi genangan besar di suatu wilayah, maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah mengkoordinasikan semua dinas-dinas yang bisa menanggulangi bencana, seperti Dinas PU, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB), serta Dinas Pertamanan dan Pemakaman," ucapnya.
Ditambahkannya, menurut BMKG, tinggi curah hujan saat ini sebesar 300 milimeter per bulan. Namun, masalahnya bila terjadi hujan lebat di atas 100 milimeter dalam waktu 2 jam, disarankan semua masyarakat harus siaga. "Bila terjadi seperti itu, titik radius terdekat nanti akan dibantu oleh satgas. Sesuai instruksi gubernur, bila terjadi genangan langsung ditangani satgas," tandasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Labels
Jakarta
kelurahan
dki
banjir
Wijaya Kusuma
jakarta barat
RW
Kecamatan
layanan masyarakat
LMK
RT
apbd
bank sampah
ktp
pemimpim masa depan
posko banjir
PKK
anggaran
e-ktp
gratis
karang taruna
peluang bisnis
pemberdayaan masyarakat
puskesmas
IMB
apbn
biaya
chip
dirjen keuangan
dprd
forum
grogol petamburan
hijau
jalan
pajak
pengangguran
rumah
rusak
sampah plastik
surabaya
syarat
terbaik
walikota
warga
10 november
BLUD
BPPMI
CSR
Dekel
HUT
KJK-PEMK
Kartu keluarga
Luas wilayah
P2SEM
PAUD.Posyandu
RSUD
Sragen
TP PKK
Ulang tahun
akte cerai
akte kematian
akte lahir
alanda kariza
ambulance
apotik
asean
badan
bandara
barat
bazis
belajar
budiono
campak
capacity building
cpns
cycling
dana ppmk
dewan
earth
film
funbike
fungsi
gakin
go green
gubernur
hadiah
imunisasi
indonesian future leader
indonesian youth confrence
informasi
informasi balai kota
institusi hukum
istiqlal
jalan tol
jasa
keluarga
kemayoran
kemiskinan
kk
koalisi
kodam jaya
komunikasi
komunitas
koperasi
kota
krendang
layanan pemakaman
lsm komunitas
meleset
movies
musuh masyarakat
narkotika
nasional
no telp
outsourcing
padi
pahlawan
pajak bumi dan bangunan
pekan
pelabuhan
pelantikan
pemda
pemprov jatim
pemuda
pemudi
penting
petani
pns
polio
pt inaben jaya nusantara
ramadhan
seleksi
sensus
soekarno
sumur biopori
tambora
transportasi
walk in interview
wapres
yatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saran dan Masukan silahkan