"Kunjungan dan inspeksi harus rutin ke wilayah. Kalau bahasa gubernur mah blusukan. Masa kalah sama gubernur? Sangat ironis kalau tidak mengetahui daerah sendiri," ujar Fajar dalam acara Musyawarah perencanaan pembangunan, di ruangan Husni Thamrin, Gedung Walikota, Jalan Kembangan Raya no 1, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (22/3/2013).
Fajar mengatakan, dalam melakukan blusukan nantinya setiap perangkat mengetahui permasalahan masyarakat. Dan segala hasil musyawarah bisa langsung diberitahui ke masyarakat.
"Kalau Pak Gubernur blusukan sekali, walikota harus dua kali, camat 3 kali dan lurah 4 kali," ujar Fajar yang menganakan baju kokoh putih.
Fajar juga punya pesan khusus untuk perangkat-perangkat daerah agar kawasan kapuk dan pegadungan dimekarkan. Selain itu dia juga meminta kawasan Tubagus Angke juga harus dibenahin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saran dan Masukan silahkan